Sabtu, 25 Februari 2017

CARA MENANAM BUNGA ALLAMANDA DALAM POT

TANAMAN HIAS BUNGA ALLAMANDA
              (Allamanda cathartica)  
Cara menanam bunga Allamanda di pot-Bunga  "Allamanda"  merupakan tanaman bunga yang berasal dari Brazil. Bunganya berwarna kuning yang berbentuk terompet. Orang sering menyebutnya bunga terompet kuning karena memang bunganya berbentuk mirip terompet. Tanaman ini termasuk bunga yang mudah berbunga dan daunnya tidak disukai oleh ulat. Batangnya keras dan bergetah, getahnya dapat digunakan untuk meyembuhkan penyakit disentri. Bunga "Allamanda" banyak ditanam sebagai tanaman hias di halaman atau sebagai tanaman rambat untuk penghias pergola atau pagar rumah. Banyak orang yang percaya bahwa tanaman ini bisa digunakan sebagai penolak bala jika ditanam di halaman rumah.

Biasanya tanaman ini sering dibudidayakan dengan cara stek. Walaupun sebenarnya bisa dibudidayakan dengan biji, namun beberapa varietas hibrida sulit memunculkan kapsul biji.  Bunga "Allamanda" umumya memang berwarna kuning. Seiring dengan perkembangan, tanaman ini  diperbanyak dengan cara penyilangan atau stek sehingga dapat menghasilkan Bunga "Allamanda" yang berwarna putih, ungu, merah muda atau oranye. "Allamanda" tergolong tanaman yang tumbuhnya cepat sehingga harus sering dilakukan pemangkasan untuk menjaga penampilannya. 


Bunga "Allamanda" banyak kita jumpai di tepi sungai atau tempat terbuka yang terkena banyak sinar matahari dengan hujan yang cukup dan kelembaban tinggi sepanjang tahun. Tanaman ini tidak mampu tumbuh pada tanah yang bergaram atau terlalu basah dan tanaman ini juga tidak tahan suhu rendah. Suhu -1 °C dapat mematikan tanaman tersebut karena tanaman ini sangat sensitif terhadap suhu dingin. Tanaman ini dapat tumbuh dan mekar setiap tahun, pada tanaman yang dapat tumbuh hingga lebih dari 2 meter. Tangkai bunga "Allamanda" berwarna hijau muda dan mempunyai daun yang agak kasar. Warna kuning pada Bunga "Allamanda" sangat cerah. Bentuk bunganya sendiri mencapai ukuran diameter 5 sampai 7, 5 cm. 

Klasifikasi ILmiah Tanaman Bunga Allamanda :
Kingdom : Plantae  
Phylum : Basidiomycota 
Class : Magnoliopsida 
Ordo : Apocynales 
Famili : Apocynaceae 
Genus : Allamanda 
Species : Allamanda cathartica 


CARA MENANAM BUNGA ALLAMANDA DALAM POT
Untuk menanam bunga Allamanda dalam pot perlu di persiapkan alat dan bahan untuk mempermudah pekerjaan kita. Diantaranya yang harus kita siapkan adalah pot, media tanam berupa tanah, pupuk kandang, bibit baik dari biji ataupun cangkok / stek batang, dan gembor.  

BERIKUT CARA MENANAM BUNGA ALLAMANDA DI POT : 

1. Menyiapkan Pot   
  • Siapkan pot untuk media tempat menanam bunga "Allamanda". Pemilihan pot bisa disesuaikan dengan ukuran tanaman bunga alamanda itu sendiri, dengan lubang drainase yang cukup sehingga tidak tergenang air ketikan dilakukan penyiraman.
2. Menyiapkan Media Tanam
  • Siapkan media tanam yaitu tanah yang dicampurkan dengan pupuk kandang yang sudah matang atau kompos. Kompos atau pupuk kandang akan menambah nutrisi pada media tanam. Tanaman bunga "Allamanda" dapat beradaptasi dengan cepat jika nutrisi dimedia tercukupi.
3. Mengistirahatkan Media Tanam
  • Diamkan media tanam yang sudah disiapkan selama 5 - 6 hari dan biarkan tersinari matahari. Media tanam yang diistirahatkan bertujuan untuk membunuh bibit-bibit hama dan penyakit pada media tanam.
4. Penyiapan Bibit
  • Penyiapan bibit bisa dilakukan dengan cara generatif (biji) atau dari vegetatif (cangkok, stek). Pilihlah bibit yang benar-benar sehat tidak terserang hama maupun penyakit, daun segar tidak layu dan berbatang cukup kokoh.
5. Penanaman Bunga "Allamanda" Dalam Pot
  • Setelah itu yang kita lakukan adalah memindahkan bibit bunga "Allamanda" dalam pot. Masukan bibit pada pot yang sudah siapkan. Posisikan bibit tegak lurus lalu kita taburkan media campuran tanah + kompos yang sudah disiapkan pada pot sampai rata dengan batas pada pot. Lalu, padatkan media tanam namun jangan terlalu padat agar akar mudah berkembang.
6. Melakukan Penyiraman
  • Penyiraman bibit dilakukan ke seluruh tanaman dan media tanamnya hingga meresap. Gunakan embrat atau gembor untuk hasil penyiraman yang maksimal.
7. Pemupukan
  • Untuk menjaga tanaman tumbuh dengan subur, pemupukan susulan perlu kita berikan. Unsur hara media dalam pot akan terus terkuras, dari itu perlu kita berikan pemupukan secara rutin supaya unsur hara tetap tersuplay. Pemupukan yang bisa sahabat berikan yaitu dengan POC BMW + KOCOR BMW dengan dosis, 1 sdm KOCOR BMW + 1 sdt POC BMW + air 1 liter, dikocorkan pada media tanaman 1 gelas pot. Lakukan pemupukan ini secara rutin 1 bulan sekali.


CARA MERAWAT BUNGA ALLAMANDA  

Menanam bunga "Allamanda" perlu dilakukan perawatan lain agar pertumbuhannya bisa terkontrol dan terjaga dari serangan hama dan penyakit.  
Beberapa perawatan yang bisa kita lakukan antara lain : 
  • Bersihkan sampah daun tua yang gugur pada media pot secara berkala.
  • Semprotkan insektisida hayati ANTILAT 4 hari sekali dengan dosis 4 tutup btl per 17 liter air. 
  • Semprotkan fungisida hayati NOPATEK 4 hari sekali, dosis 4 tutup btl per 17 liter air untuk mengatasi penyakit tanaman. 
  • Untuk merangsang pembungaannya bisa kita terapi dengan hormon perangsang bunga. Hormon perangsang bunga dapat membantu tanaman memproduksi bunga lebih cepat. Hormon perangsang bunga yang dapat sahabat berikan adalah POC BMW dengan cara disemprot pada tanaman bunga alamanda, dosisnya 2 tutup POC BMW + air 10 liter. Lakukan pemberian hormon perangsang bunga ini dengan interval 2 minggu sekali.

MANFAAT BUNGA ALLAMANDA 


Bunga "Allamanda" selain cantik juga memiliki manfaat yang lain. Kita dapat menggunakan akar, daun dan Bunga "Allamanda" sebagai bahan untuk obat-obatan. Daun "Allamanda" cathartica mengandung alkaloida, kulit batang dan buahnya mengandung saponin, disamping itu kulit batangnya juga mengandung tannin dan buahnya mengandung flavonoida dan polifenol.  

 Berikut manfaat tanaman bunga "Allamanda"  : 
  • Getah dari batang tanaman "Allamanda", bisa dimanfaatkan untuk mematikan belatung dan juga jentik nyamuk. 
  • Daun "Allmanda" bisa dipakai sebagai obat luar untuk penyakit  abses, eksim, bisul dan kurap. Cukup dicuci bersih, kemudian ditumbuk halus, dan dibalurkan pada yang sakit.
  • Rasa daun "Allamanda" ini pedas, pahit, bersifat hangat dan beracun. Berkhasiat laksatif (pencahar), dan penyebab muntah (emetik).
  • Untuk mengobati demam. Rebus daun "Allamanda" dan masukkan dalam ember atau baskom. Dan gunakan untuk menguapi badan yang panas.
  • Untuk mengobati sembelit. Seduh daun  "Allamanda" kemudian diminum. 
  • Getah "Allamanda" yang berwarna putih memiliki sifat antibakteri dan juga antibiotik yang dapat dijadikan sebagai obat penyakit kanker dan pencegah kuman atau bakteri. 
  • Bunga "Allamanda" juga umum dimanfaatkan sebagai obat untuk mencegah komplikasi dari malaria dan pembengkakan limpa. 
  • Akar "Allamanda" juga dapat digunakan untuk mencegah penyakit kuning.
  • Daun "Allamanda" cathartica berkhasiat untuk penawar keracunan. Untuk penawar keracunan dipakai +/- 15 gram daun segar "Allamanda" cathartica, dicuci, direbus dengan 1 gelas air selama 15 menit, dinginkan dan disaring. Hasil saringan diminum dua kali sama banyak selang satu jam.
  • Batang "Allamanda" keras dan bergetah, getahnya dapat dimanfaatkan untuk menyembuhkan penyakit disentri. 
Demikian yang bisa saya tulis semoga bisa bermanfaat untuk kita semua. Alam memberikan energi positif untuk kita semua maka dekatkanlah dirimu pada alam.

1 komentar:

  1. Terima kasih ya infonya. Saya lagi cari Toko Bunga Papan yang bagus, tapi saya juga mesti tau sedikit cara menanam atau merawat bunga yang baik. Lewat artikel ini saya jadi ada gambaran. Makasih ya. Ditunggu update selanjutnya.

    BalasHapus