Cara Tepat Budidaya Bunga Dahlia dalam Pot– Bunga
dahlia merupakan salah satu jenis bunga yang banyak di gemari oleh
masyarakat. Karena warna-nya yang menarik, seolah memikat siapapun yang
memandangnya.
Warna-warna cerah serta beranekaragam seperti: merah, jingga, kuning, ungu dan beberapa warna lain menjadikannya penghias rumah yang sangat indah. Apabila anda berkeinginan untuk melakukan budidaya bunga dahlia sebenarnya tidak salah, karena bunga ini cukup banyak di incar oleh penggemar tanaman hias. Sehingga anda dapat memasuki peluang tersebut dengan cara budidaya bunga dahlia.
Bunga yang satu ini memiliki variasi jenis yang cukup banyak, di antaranya: pinnata, variabilis, coccinea, hingga juarezii. Tanaman hias yang satu ini cukup cocok hidup di Indonesia, karena iklim Indonesia yang tropis. Bunga yang satu ini dikenal sangat membutuhkan pencahayaan matahari yang cukup agar dapat tumbuh dengan baik. Umumnya, dahlia sangat subur jika tumbuh pada area yang mempunyai ketinggian 700 hingga 1000 dpl.
Untuk media tanamnya, dahlia sangat menyukai tanah yang memiliki ph 6-8. Dan jenis tanah yang sesuai untuk media tanamnya ialah tanah lempung berpasir yang memiliki kandungan humus yang berlimpah. Cara budidaya bunga dahlia ini tidak sulit, anda dapat melakukan prosesi pembudidayaan dengan dua cara, yakni vegetatif dan generatif. Apabila budidaya bunga dahlia menggunakan cara generatif anda dapat memanfaatkan benihnya. Kelebihan menggunakan cara ini ialah anda akan dapat berinovasi engan menghasilkan warna-warna bunga yang beranekaragam.
Namun, jika anda melakukan budidaya bunga dahlia dengan alternatif cara vegetatif, anda bisa melakukannya dengan proses setek. Cara ini sangat cocok bagi anda yang ingin mendapatkan warna bunga yang sama. Proses setek dapat anda lakukan dengan memanfaatkan ubi pada bunga dahlia.
Selanjutnya anda akan mendapatkan bibit dari bunga dahlia. Jika bibit telah siap, anda harus melakukan proses penyemaian. Proses ini dapat anda lakukan selama beberapa waktu, disertai pemberian air dan pembasmian hama serta gulma yang berada pada tanaman.
Budidaya bunga dahlia dapat anda lakukan dengan menggunakan polybag. Media tanamnya ialah tanah yang telah di campur dengan kompos. Kemudian berikan tambahan pupuk NPK, dengan ukuran yang tepat. Setelah media tanaman siap, masukkan bibit ke dalam polybag, kemudian padatkan. Lakukan pemberian air secarat berkala dan tetap basmi hawaserta gulma agar tanaman tidak terganggu dan dapat tumbuh subur nan cantik.
Untuk melakukan budidaya tersebut anda harus telaten, terutama dalam proses penyiraman dan pencegahan tanaman dari penyakit. Jika tanaman bunga dahlia tersebut berpenyakit, maka segera atasi dengan pemberian pupuk agar tanaman tidak mati.
Bahkan, anda juga dapat memberikan pestisida bila di rasa perlu. Nah, itulah ulasan seputar budidaya bunga dahlia yang perlu anda ketahui, semoga pembahasan ini bermanfaat bagi anda ya. Selamat mencoba.
Warna-warna cerah serta beranekaragam seperti: merah, jingga, kuning, ungu dan beberapa warna lain menjadikannya penghias rumah yang sangat indah. Apabila anda berkeinginan untuk melakukan budidaya bunga dahlia sebenarnya tidak salah, karena bunga ini cukup banyak di incar oleh penggemar tanaman hias. Sehingga anda dapat memasuki peluang tersebut dengan cara budidaya bunga dahlia.
Bunga yang satu ini memiliki variasi jenis yang cukup banyak, di antaranya: pinnata, variabilis, coccinea, hingga juarezii. Tanaman hias yang satu ini cukup cocok hidup di Indonesia, karena iklim Indonesia yang tropis. Bunga yang satu ini dikenal sangat membutuhkan pencahayaan matahari yang cukup agar dapat tumbuh dengan baik. Umumnya, dahlia sangat subur jika tumbuh pada area yang mempunyai ketinggian 700 hingga 1000 dpl.
Untuk media tanamnya, dahlia sangat menyukai tanah yang memiliki ph 6-8. Dan jenis tanah yang sesuai untuk media tanamnya ialah tanah lempung berpasir yang memiliki kandungan humus yang berlimpah. Cara budidaya bunga dahlia ini tidak sulit, anda dapat melakukan prosesi pembudidayaan dengan dua cara, yakni vegetatif dan generatif. Apabila budidaya bunga dahlia menggunakan cara generatif anda dapat memanfaatkan benihnya. Kelebihan menggunakan cara ini ialah anda akan dapat berinovasi engan menghasilkan warna-warna bunga yang beranekaragam.
Namun, jika anda melakukan budidaya bunga dahlia dengan alternatif cara vegetatif, anda bisa melakukannya dengan proses setek. Cara ini sangat cocok bagi anda yang ingin mendapatkan warna bunga yang sama. Proses setek dapat anda lakukan dengan memanfaatkan ubi pada bunga dahlia.
Selanjutnya anda akan mendapatkan bibit dari bunga dahlia. Jika bibit telah siap, anda harus melakukan proses penyemaian. Proses ini dapat anda lakukan selama beberapa waktu, disertai pemberian air dan pembasmian hama serta gulma yang berada pada tanaman.
Budidaya bunga dahlia dapat anda lakukan dengan menggunakan polybag. Media tanamnya ialah tanah yang telah di campur dengan kompos. Kemudian berikan tambahan pupuk NPK, dengan ukuran yang tepat. Setelah media tanaman siap, masukkan bibit ke dalam polybag, kemudian padatkan. Lakukan pemberian air secarat berkala dan tetap basmi hawaserta gulma agar tanaman tidak terganggu dan dapat tumbuh subur nan cantik.
Untuk melakukan budidaya tersebut anda harus telaten, terutama dalam proses penyiraman dan pencegahan tanaman dari penyakit. Jika tanaman bunga dahlia tersebut berpenyakit, maka segera atasi dengan pemberian pupuk agar tanaman tidak mati.
Bahkan, anda juga dapat memberikan pestisida bila di rasa perlu. Nah, itulah ulasan seputar budidaya bunga dahlia yang perlu anda ketahui, semoga pembahasan ini bermanfaat bagi anda ya. Selamat mencoba.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar